Tugas 1, Soft Skill-Bahasa Indonesia 1#
WACANA ILMIAH
Ilmiah adalah karangan ilmu pengetahuan
yang menyajikan fakta dan ditulis menurut metodolog penulisan yang baik dan
benar. Jenis karangan ilmiah yaitu:
Makalah: karya tulis yang menyajikan suatu masalah
yang pembahasannya berdasarkan data di lapangan yang bersifat empiris-objektif
(menurut bahasa, makalah berasal dari bahasa Arab yang berarti karangan).
Kertas kerja:
makalah yang memiliki tingkat analisis lebih serius, biasanya disajikan dalam
lokakarya.
Skripsi: karya tulis ilmiah yang mengemukakan
pendapat penulis berdasar pendapat orang lain.
Tesis: karya tulis ilmiah yang sifatnya lebih
mendalam daripada skripsi.
Disertasi: karya tulis ilmiah yang mengemukakan suatu
dalil yang dapat dibuktikan oleh penulis berdasarkan data dan fakta yang sahih
dengan analisis yang terinci.
WACANA SEMI ILMIAH
Semi Ilmiah adalah
sebuah penulisan yang menyajikan fakta dan fiksi dalam satu tulisan dan
penulisannyapun tidak semiformal tetapi tidak sepenuhnya mengikuti metode
ilmiah yang sintesis-analitis karena sering di masukkan karangan non-ilmiah.
Maksud dari karangan non-ilmiah tersebut ialah karena jenis Semi Ilmiah memang
masih banyak digunakan misal dalam komik, anekdot, dongeng, hikayat, novel,
roman dan cerpen. Karakteristiknya : berada diantara ilmiah.
Contoh
wacana semi ilmiah : (Saya ambil contoh baru-baru ini tentang pertandingan
antara Real Madrid vs Barcelona)
download disini
download disini
WACANA NON ILMIAH
Non Ilmiah (Fiksi) adalah Satu ciri
yang pasti ada dalam tulisan fiksi adalah isinya yang berupa kisah rekaan.
Kisah rekaan itu dalam praktik penulisannya juga tidak boleh dibuat
sembarangan, unsur-unsur seperti penokohan, plot, konflik, klimaks, setting
dsb.
Ciri-ciri karangan
nonilmiah:
a. ditulis
berdasarkan fakta pribadi,
b. fakta yang
disimpulkan subyektif,
c. gaya bahasa
konotatif dan populer,
d. tidak memuat
hipotesis,
e. penyajian
dibarengi dengan sejarah,
f. bersifat
imajinatif,
g. situasi
didramatisir, dan
h. bersifat
persuasif.
Contoh
wacana non ilmiah :
download disini
download disini
Buat
karangan singkat mengenai penggunaan bahasa Indonesia di lingkungan keluarga
anda!
Bahasa dalam suatu keluarga memang beraneka
ragam, ada yang menggunakan bahasa jawa, menado, padang, melayu, dan bahasa
lain. Tiap anggota keluarga mempunyai karakteristik bahasanya masing masing,
biasanya orang tua akan memanggil anaknya dengan sebutan nak, ndok, le, atau
yang lainnya, sedangkan sang anak akan memanggil orang tua mereka dengan
sebutan pah, mah, bu, pak dan lain-lain.
Ada juga dimana dalam satu keluarga
menggunakan bahasa daerahnya untuk komunikasi, dan ada juga yang menggunakan
bahasa Indonesia yang baik untuk berkomunikasi. Dan tidak jarang keluarga yang
mana orang tua menggunakan bahasa daerah sementara anaknya menggunakan bahasa
Indonesia untuk berkomunikasi, contohnya keluarga saya.
Orang tua saya terkadang menggunakan bahasa
jawa dalam berkomunikasi dengan saya, sedangkan saya hanya bisa mengerti apa
yang dibicarakan, dan saya tidak bisa berbicara bahasa jawa dengan fasih.
Contoh percakapan saya dengan orang tua saya :
Saya :
bu kk futsal ya.
Ibu :
main futsal neng ndi? Karo sopo?
Saya :
main di Tifosi Futsal, sama temen-temen.
Ibu :
yowes, jaga diri, hati hati, nek wes muleh yo muleh, ojo keluyuran.
Komentar